Data Perhitungan RAB
Untuk dapat menghitung RAB maka diperlukan berbagai data yang digunakan untuk menghitung rencana anggaran biaya bangunan, data-data tersebut digunakan sebagai pedoman untuk menetapkan besarnya harga setiap item pekerjaan bangunan, berikut ini data-data yang diperlukan
- Gambar bangunan yang berisi informasi bentuk bangunan, ukuran-ukuran detail bangunan, serta material yang digunakan dalam setiap detail bangunan.
- Rencana kerja san syarat-syarat ( RKS ) adalah sebuah daftar spesifikasi item pekerjaan dan material yang digunakan.
- Waktu pelaksanaan pembangunan, perbedaan waktu pelaksanaan pekerjaan pembangunan tentu dapat menghasilkan perbedaan biaya bangunan baik secara harga maupun perbedaan nilai uang yang digunakan.
- Harga bahan bangunan, berisi daftar harga material yang digunakan pada bangunan sesuai dengan daerah dimana bangunan tersebut dibangun.,
- Harga upah tenaga kerja bangunan
- Analisa harga satuan pekerjaan atau standar harga pekerjaan
Cara menghitung RAB
Perhitungan rencana anggaram biaya bangunan dilakukan dengan urutan sebagai berikut
- Mengumpulkan dan melihat data-data yang digunakan untuk menghitung RAB
- Menghitung volume masing-masing item pekerjaan dengan satuan sesuai dengan satuan dalam perhitungan RAB
- Menghitung harga satuan pekerjaan, misalnya harga pekerjaan pondasi per m3, harga pemasangan keramik lantai per m3, dll.
- Mengalikan volume pekerjaan dengan harga satuan pekerjaan pada setiap detail item pekerjaan bangunan.
- Setelah semua item pekerjaan bangunan dihitung harga masing-masing kemudian di buat rekapitulasi total harga seluruh pekerjaan menjadi satu kesatuan rencana anggaran biaya bangunan yang dibutuhkan.
- Hasil perhitungan tersebut kemudian ditambahkan dengan nilai pajak atau harga keuntungan yang diberikan kepada kontraktor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar